Sejak awal pertama duduk di pelaminan, pengantin wanita
tampak menangis terus.
Hal itu menjadi pembicaraan para
undangan yang menyangka si pengantin wanita menikah
karena paksaan orang tua.
Si pengantin pria jadi jengkel dan akhirnya bertanya
dengan suara keras.
" Kenapa sih dari tadi kau menangis terus ? ! Katakan
apa sebabnya biar orang-orang tidak menyangka yang
bukan-bukan ! Apakah kau kecewa dapat suami
setampan diriku ? "
" Tidak, mas ! "
" Habis kenapa kok menangis terus ? "
" Bisulku kalau dipakai duduk sakit sekali, Mas ! "